Tahun Baru adalah suatu perayaan di mana budaya merayakan berakhirnya masa satu tahun dan menandai dimulainya hitungan tahun selanjutnya. 

Tahun Baru Islam atau disebut 1 Muharram adalah peringatan penting bagi umat muslim untuk memperingati hijrahnya Nabi Muhammad SAW dari Mekkah ke Madinah.

Tanggal 1 Muharram ini bagi masyarakat Jawa dikenal sebagai malam 1 Suro.

Bulan Muharram tidak hanya dimuliakan oleh umat islam saja, tetapi juga dikenal sebagai bulan suci dan dimuliakan oleh masyarakat Jahiliyah. Pada bulan ini masyarakat saat itu dilarang untuk melakukan hal-hal yang sifatnya tidak baik dan menyakiti orang lain seperti peperangan dan bentuk perkelahian lainnya.

اِنَّ عِدَّةَ الشُّهُوْرِ عِنْدَ اللّٰهِ اثْنَا عَشَرَ شَهْرًا فِيْ كِتٰبِ اللّٰهِ يَوْمَ خَلَقَ السَّمٰوٰتِ وَالْاَرْضَ مِنْهَآ اَرْبَعَةٌ حُرُمٌ ۗذٰلِكَ الدِّيْنُ الْقَيِّمُ ەۙ فَلَا تَظْلِمُوْا فِيْهِنَّ اَنْفُسَكُمْ وَقَاتِلُوا الْمُشْرِكِيْنَ كَاۤفَّةً كَمَا يُقَاتِلُوْنَكُمْ كَاۤفَّةً ۗوَاعْلَمُوْٓا اَنَّ اللّٰهَ مَعَ الْمُتَّقِيْنَ

"Sesungguhnya jumlah bulan menurut Allah ialah dua belas bulan, (sebagaimana) dalam ketetapan Allah pada waktu Dia menciptakan langit dan bumi, di antaranya ada empat bulan haram. Itulah (ketetapan) agama yang lurus, maka janganlah kamu menzalimi dirimu dalam (bulan yang empat) itu, dan perangilah kaum musyrikin semuanya sebagaimana mereka pun memerangi kamu semuanya. Dan ketahuilah bahwa Allah beserta orang-orang yang takwa."

QS. At-Taubah ayat 36 tersebut menyebutkan, Muharram termasuk empat bulan yang dimuliakan yaitu Dzulqa’dah, Dzulhijjah, dan Rajab. Tak sedikit jika umat muslim memutuskan untuk berpuasa penuh sepanjang bulan Suro dalam tradisi Jawa.

Bagaimana hukumnya?

Menurut Jalal bin Ali Hamdan as-Sulami, dalam makalahnya yang berjudul Dirasat Ushuliyyah Haditsiyya li Shaum 'Asyura' Ia mengungkapkan, para ulama sepakat boleh berpuasa sepanjang Muharram, dan hukumnya sunnah, bukan wajib. Pandangan ini disampaikan oleh Mazhab Hanafi, Maliki, dan Syafi’i. 

Anggota Dewan Ulama Senior Kerajaan Arab Saudi Syekh Muhammad Muhammad al-Mukhtar as-Syanqithi mengatakan puasa yang utama setelah Ramadhan ialah berpuasa di bulan-bulan yang diharamkan asyhur al-hurum, terutama Muharram. 

Ia menambahkan, boleh hukumnya berpuasa sebulan penuh, atau selang-seling, atau berpuasa separuh bulan tersebut. Penekannya ialah pada hari kesepuluh (asyura) dan kesembilan. Anjuran berpuasa di kedua hari tersebut.

Amalan Sunnah bulan Muharram menurut Habib Utsman bin Yahya : 

1. Membaca do'a akhir tahun dan awal tahun

2. Perbanyak puasa

3. Melapangkan nafkah belanja kepada keluarga

Sedangkan sepengetahuan saya, amalan di bulan Muharram diantaranya :

1. Membaca do'a akhir tahun dan awal tahun

2. Sholat malam

3. Sedekah

4. Puasa

5. Berbuat baik kepada semua orang, terutama anak yatim

6. Membaca QS.Al-ikhlash 1000 kali

Untuk mendapatkan keberkahan Tahun Baru Islam, umat Islam disarankan untuk melakukan amalan baik di bulan Muharram. Allah SWT menjanjikan pahala yang berlipat ganda bagi kebaikan-kebaikan yang dilakukan di bulan Muharam.